66 Metric Paling Penting Yang Harus Marketer Ukur Melalui Berbagai Channel

Seorang teman saya sedang dalam program penurunan berat badan, mengikuti diet ketat dan olahraga. Dia menyimpan bagan rincian tentang berapa banyak kalori yang dia konsumsi dan bakar, jumlah tidur yang dia dapatkan, jumlah langkah, berat badannya, dan banyak hal lainnya. Ketika ditanya, apa kebutuhan dari begitu banyak data, katanya, “Semua data ini adalah data yang dapat ditindaklanjuti yang membantu saya tetap berada di jalur yang tepat dan mengukur usaha dan hasilnya.”

Hal tersebut juga berlaku untuk marketer. Untuk semua usaha dan investasi yang Anda lakukan terhadap strategi marketing Anda, Anda harus tahu apakah semua itu efektif atau tidak. Melacak dan mengukur berbagai metric secara aktif yang menunjukan keefektifan usaha Anda sangatlah penting. Kecuali Anda yakin bahwa Anda berada di jalur yang benar, bagaimana Anda bisa melakukannya?

Ketika mengembangkan sebuah strategi marketing online, ada banyak data yang tersedia untuk Anda. Data ini sering dirinci dan mudah diakses. Namun, karena tidak semua data tersebut berguna, Anda perlu tahu apa yang harus diukur dan bagaimana menggunakannya, untuk membuat keputusan tentang marketing online Anda. Jadi, inilah daftar metric terpenting di channel yang harus Anda ukur.

Channel

Number of Metrics
Browser Push Notification 14
SMS 6
Voice 4
Email 14
Push Notification 15
In-App Message 5
App Engagement 8
Total 66

 

Browser Push Notifications

  1. Jumlah notifikasi yang dipublikasikan kepada pelanggan
  2. Acceptance Rate (jumlah dari pengunjung yang setuju untuk menerima notifikasi)
  3. Frekuensi dari notifikasi yang dikirim
  4. Jumlah keseluruhan dari unsubscribes
  5. Jumlah dari notifikasi yang terkirim
  6. Click-through Rate (CTR)
  7. Halaman yang dikunjungi via notifikasi
  8. Waktu yang dihabiskan pada halaman yang dikunjungi via notifikasi
  9. Jumlah konversi
  10. Waktu pengiriman efektif
  11. Re-engagement rate
  12. Chrun rate
  13. Kinerja website via UTM
  14. Jenis perangkat dan browser

 

SMS

  1. Delivery Rate: jumlah dari subscriber yang menerima pesan vs. jumlah subscriber yang Anda kirimi pesan
  2. Click through rate: jumlah dari subscriber yang meng-klik link pada pesan Anda
  3. Click per message: jumlah dari subscriber yang meng-klik link lebih dari sekali pada pesan Anda
  4. Coupon redemption rate: gunakan kode kupon untuk memahami seberapa sering orang me-redeem kupon yang dikirimkan melalui seluler
  5. Revenue per message: ambil jumlah total pendapatan yang dihasilkan oleh campaign Anda dan bagi dengan total jumlah pesan yang dikirim
  6. Call tracking: jumlah dari subscriber yang memberikan missed call ketika Anda mengirim pesan promosi baru dengan nomor missed call unik

 

Voice

  1. MOU: Minutes of Usage
  2. Rerata durasi panggilan
  3. Jumlah panggilan
  4. Rerata tekan tombol

 

Email

  1. Open rate
  2. Click-through rate
  3. Unsubscribe rate
  4. Spam complaint rate: persentase dari total spam yang ditandai dari total email yang terkirim
  5. Bounce rate: persentase dari pesan yang tidak terkirim
  6. Delivery rate: email dikirim vs email terkirim
  7. Site traffic with link tracking
  8. Time on site after click through
  9. Average time before purchase: waktu antara email dikirim vs pembelian actual oleh pengguna tersebut
  10. List growth rate
  11. Cost per lead
  12. Social growth rate
  13. Conversion rate: persentase penerima email yang meng-klik link pada email dan menyelesaikan action yang diinginkanm seperti mengisi formulir atau membeli produk
  14. Email share / forward rate

 

Push Notification

  1. Published rate
  2. Delivered rate
  3. Open rate
  4. Interaction rate
  5. App launched via notification
  6. Time on app after certain notification
  7. Frequency of notifications sent
  8. Daily active users
  9. Number of time open rate
  10. App performance tracking via UTM
  11. Device type
  12. Make type
  13. Model type
  14. OS type

 

App Engagement

  1. Retention rate
  2. Churn rate
  3. Daily Active Users (DAU)
  4. Monthly Active Users (MAU)
  5. Daily session per DAU
  6. Engagement stickiness: DAU / MAU
  7. Life time value
  8. Cost per acquisition

 

In-App Message

  1. Impression rate
  2. Click rate
  3. Conversion rate
  4. Subsequent time in app
  5. Subsequent number of sessions

 

Setelah Anda dipersenjatai dengan metric yang dapat ditindaklanjuti tersebut, Anda dapat:

  1. Menggunakan budget digital marketing Anda secara efisien
  2. Membuat aktivitas sales lebih efektif dengan meningkatkan conversion rates
  3. Memilih channel yang tepat untuk menjangkau target audiens Anda
  4. Membuat keputusan campaign yang lebih efektif
  5. Meningkatkan ROI Anda

 

Jadi, bersahabatlah dengan metric-metric tersebut, dan biarkan angka membantu Anda mencapai tujuan!

Butuh bantuan? Bicaralah dengan Pakar Marketing Technology kami sekarang juga!